JAKARTA (beritatruk) – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) memboyong kendaraan niaga mutakhirnya, yakni e-Center, dalam gelaran GIICOMVEC 2020 yang digelar di JCC Senayan, Jakarta, pada 5-8 Maret.
Truk listrik dengan daya angkut maksimal 7 ton ini belum dapat dipastikan kapan masuk ke Indonesia. Namun yang pasti, Marketing Director Sales & Marketing Division KTB, Duljiatmono menyebiut truk e-Canter sarat teknologi canggih.
Truk e-Canter sepenuhnya beroperasi secara elektrik, tidak mengeluarkan gas buang, bebas kebisingan, serta mengurangi efek negatif terhadap lingkungan. “Kelebihan lain kendaraan ini kalau dicas full bisa menempuh jarak hingga 100 kilometer,” ujar Duljiatmono.
Adapun untuk pengisian listrik rumah, baterai truk ini akan penuh sekitar 9 jam, dan pengisian daya cepat kurang lebih 1 jam.
Keunggulan e-Center
Sesuai dengan misi pemerintah dengan menggalakan kendaraan ramah lingkungan, Mitsubishi Fuso e-Center juga memiliki daya angkut dua sampai tujuh ton, dan rodanya dilengkapi dengan rem cakram.
Untuk performanya, daya e-Center ini dipersenjatai dengan enam baterai, di mana ada dua baterai yang masing-masing terletak di sisi kanan dan kiri, dan ditengah. Truk ini mampu bertenaga 184 ps.
Metode pengisian daya feksible: AC sekitar 9 jam, DC pengisian daya cepat memakan waktu 1,5 jam. Sementara daya maksimum: 135Kw/184 PS, torsi maksimum 390 Nm/39.7 kgm
Dalam segi keselamatannya, fitur bantuan pada saat di tanjakan, anti-lock braking system, electronic stability program agar kendaraan tetap stabil. Kunci electroniknya pun, lebih aman dan nyaman.
Kapan dijual?
Hingga saat ini pihak KTB belum dapat memastikan kapan truk berteknologi canggihnya bakal dipasarkan di Tanah Air. Pasalnya di Jepang sendiri, pemakaiannya juga masih terbatas untuk penyewaan atau rental.
“Yang pastinya masuknya dalam waktu dekat ini, kami ingin menunjukan bahwa kami siap memberi solusi kebutuhan pasar dengan teknologi advance,” ujar Duljatmono.
Selain di Jepang, Mitsubishi e-Canter kabarnya juga sudah tersedia di sejumlah negara di Amerika Serikat dan Eropa, seperti, Jerman, Inggris, dan Portuga. “Di Portugal (Eropa) itu dipakai Dinas Kebersihan,”ujarnya.